Jumat, 16 September 2016

baju adat jawa

Baju Adat Jawa

– Buat Anda yang ingin mengetahui kebudayaan jawa melalui baju daerahnya seperti busana adat Jawa Tengahbaju adat Jawa Timurpakaian adat Jawa Barat, nama pakaian adat Betawi atau DKI Jakarta serta busana pakaian tradisional dari Yogyakarta dan Banten, Anda bisa lihat gambar pakaian adat tradisional yang ada di pulau jawa yang ada dalam postingan di sini.
Berikut ini merupakan kumpulan informasi Budaya Indonesia melalui keanekaragaman baju adat jawa, serta bambar busana adat dari Jawa Barat, baju adat dari Jawa Tengah dan pakaian adat dari Jawa Timur.
Gambar Baju Busana Adat Jawa
Baju Adat Jawa Tengah dan Busana Adat Tradisional Daerah Jawa Tengah
Gambar Baju Busana Adat Jawa Tengah
Sama seperti daerah lain yang ada di Indonesia, Jawa tengah juga memiliki adat dan tradisi sebagai warisan budaya leluhur. Salah satunya adalah dalam hal pakaian adat. Pakaian adat tradisinoal Jawa tengah bisa Anda lihat pada gambar yang ada di bawah. Yang sudah sangat terkenal sebagai pakaian tradisional Jawa Tengah adalah pakaian kebaya, meskipun di daerah lain seperti yogyakarta dan provinsi lain juga ada kebaya, tapi tetap ada ciri ciri sendiri mengenai corak dan motifnya. Baca selanjtnya Pakaian Adat Tradisional Daerah Jawa Tengah
Baju Adat Jawa Barat dan Busana Adat Tradisional Daerah Jawa Barat
Gambar Baju Busana Adat Jawa Barat
Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu provinsi yang ada di Indonesia dan ber-ibukota di Kota Bandung. Kalau melihat budaya jawa barat melalui Pakaian Tradisional  yang ada di provinsi ini, pakaian tradisional daerah Jawa Barat memiliki beragam busana dan di golongkan menjadi pakaian rakyat biasa, Pakaian Kaum Menengah, Pakaian Bangsawan/Menak, Pakaian Mojang dan Jajaka serta pakaian pengantin. Baca selanjutnya Pakaian Adat Tradisional Daerah Jawa Barat
Baju Adat Jawa Timur dan Busana Adat Tradisional Daerah Jawa Timur
Gambar Baju Busana Adat Timur
Jawa Timur sebuah provinsi di sebelah timur pulau jawa ini memiliki pakaian adat yang di sebut dengan mantenan. Pakaian Tradisional Jawa Timur ini umumnya di kenakan pada saat ada upacara perkawinan oleh masyarakat di Jawa Timur. Kalau di lihat sekilas pakaian dari daerah Jawa Timur ini hampir mirip dengan Pakaian Adat Jawa Tengah. Berikut ini gambar pakaian adat tradisional provinsi Jawa Timur. Baca selanjutnya Baju Busana Adat Jawa Timur
Baju Adat Yogyakarta dan Busana Adat Tradisional Daerah Yogyakarta
Gambar Baju Busana Adat Yogyakarta
Yogyakarta terkenal sebagai kota budaya dan kota pelajar. Karena daerah ini masih kental dengan adat istiadatnnya, maka pakaian tradisional yogyakarta tak lepas dari busana sehari-hari, khususnya yang ada di lingkungan keraton Yogyakarta. Ada aturan-aturan tersendiri yang harus di taati dalam tata cara berpakaian ala pakaian tradisional daerah istimewa yogyakarta yang tinggal di lingkungan kraton Yogyakarta. Selanjutnya di baju Busana Adat Yogyakarta
Baju Adat Benten dan Busana Adat Tradisional Daerah Banten
Gambar Baju Busana Adat Banten
Awalnya provinsi Banten ini masih menjadi bagian dari provinsi jawa barat. Tetapi mulai berdiri menjadi provinsi sendiri sejak mulai tahun 2000. Selain obyek wisatanya yang menarik, budaya banten juga sangat unik seperti kesenian debus yang sudah sangat terkenal. Masih melanjutkan info pakaian adat di Indonesia, postingan kali ini tentang pakaian adat Banten sebagai salah satu keanekaragaman Budaya Indonesia selanjutnya di Baju Busana Adat Banten
Baju Adat Betawi dan Busana  Adat Tradisional DKI Jakarta
Gambar Baju Busana Adat Betawi DKI Jakarta
Dalam budaya masyarakat Jakarta atau Betawi terdapat beragam pakaian adat tradisional. Misalnya untuk pakain yang di kenakan sehari hari, pakain resmi atau pakaian pengantin untuk mempelai laki-laki dan mempelai perempuan. Kalau untuk baju yang sering di kenakan sehari-hari oleh laki-laki Betawi, pakain yang sering di pakai adalah baju koko atau sadariah, kemudian memakai celana batik di tambah kain pelekat serta peci
1. Baju Mantenan Sesuai dengan namanya, baju ini umumnya hanya dikenakan pada saat resepsi pernikahan adat Jawa Timuran oleh para mempelai. Baik untuk mempelai laki-laki maupun untuk mempelai wanita, baju mantenan ini memiliki corak warna yang sama, yaitu warna hitam sebagai dasar dan warna merah sebagai motif hiasannya. Penggunaan pakaian ini juga dilengkapi dengan penutup kepala dan rangkaian bunga melati yang dikalungkan di leher untuk mempelai pria dan digantungkan pada sanggul untuk mempelai wanitanya. Sabuk emas dan gelang tangan juga dipakai sebagai pelengkap bersama dengan terompah, selendang yang diselempangkan bahu, serta aksesoris tambahan lainnya. Secara sederhana, kenampakan baju mantenan dapat dilihat pada gambar paling kanan di bawah ini. Baju Adat Jawa Timur 2. Baju Pesaan khas Madura Baju pesaan sebetulnya merupakan baju keseharian yang biasa dikenakan hanya oleh orang-orang Madura dan sebagian pesisir utara Jawa Timur. Kendati demikian, karena keunikan dan ciri khas yang dimilikinya, baju inilah yang justru menjadi ikon utama yang mewakili Timur di kancah Nasional. Secara lengkap, kami telah membahas tentang keunikan baju pesaan pada artikel yang berjudul “Pakaian Adat Madura, Gambar, dan Penjelasannya”. Silakan kunjungi link tersebut untuk mengetahui detailnya! Baca Juga : Pakaian Adat Jawa Barat 3. Baju Cak dan Baju Ning Di Surabaya, Jawa Timur, setiap tahun diadakan sebuah kontes pemilihan bujang gadis yang bernama Kontes Cak dan Ning. Dalam kontes ini, para bujang dan gadis mengenakan pakaian khas Surabaya yang sempat tenar pada tempo dulu dan masih kerap digunakan hingga saat ini dalam acara-acara besar di kantor dan kediaman walikota atau di balai kota. Baju Adat Jawa Timur Surabaya Cak dan Ning Pakaian adat Jawa Timur Cak digunakan oleh para pria. Pakaian ini berupa perpaduan beskap atau jas tutup sebagai atasan, jarik sebagai bawahan, kuku macan sebagai hiasan yang digantung pada saku beskap, sapu tangan merah, dan terompah. Sementara pakaian adat Jawa Timur Ning dikenakan oleh para wanita. Pakaian ini berupa perpaduan kebaya sebagai atasan, jarik sebagai bawahan, kerudung dengan renda, dan beragam aksesoris tambahan lainnya seperti anting, selendang, selop, dan gelang.

Sumber: http://adat-tradisional.blogspot.com/2016/07/pakaian-adat-jawa-timur.html
Disalin dari Blog Adat Tradisional.
Home » 2. Jawa » Pakaian Adat » Pakaian Adat Jawa Timur, Gambar Lengkap, dan Penjelasannya Pakaian Adat Jawa Timur, Gambar Lengkap, dan Penjelasannya Administrator Add Comment 2. Jawa, Pakaian Adat Rabu, 20 Juli 2016 Pakaian Adat Jawa Timur - Jawa Timur merupakan salah satu provinsi di Pulau Jawa yang letaknya berada paling timur. Secara geografis, provinsi ini juga mencakup pulau Madura yang sebetulnya secara antropologis memiliki budaya yang sedikit berbeda dengan budaya Jawa Timuran. Dirunut dari historisnya, Jawa Timur dikenal memiliki kebudayaan yang telah maju sejak masa silam. Hal ini ditandai dengan penemuan beberapa prasasti dan candi peninggalan kerajaan-kerajaan terdahulu yang pernah berkuasa di daerah tersebut, seperti kerajaan Majapahit, Kanjuruhan, Kahuripan, Medang Kamulan, Singasari, Janggala, dan lain sebagainya. Selain itu, beberapa peninggalan budaya kebendaan seperti pakaian adat, rumah adat, senjata dan alat musik tradisional, serta beragam jenis tari-tarian dan kesenian lainnya juga membuktikan bahwa kebudayaan Jawa Timur memiliki eksistensinya sendiri sejak dulu. Nah, pada artikel kali ini, kami akan membahas salah satu peninggalan tersebut, yaitu pakaian adat Jawa Timur yang bernama baju pesaan dan baju mantenan. Seperti apa keunikan kedua pakaian adat ini? Simak penjelasannya berikut ini! Pakaian Adat Jawa Timur Pakaian Adat Jawa Timur Jika dilihat sekilas, pakaian adat Jawa Timur sebetulnya memiliki beberapa kesamaan dengan pakaian adat yang biasa dikenakan orang-orang Jawa Tengah. Hal ini disebabkan karena masyarakat Jawa Timur sendiri secara historis memang memperoleh banyak sekali pengaruh dari kebudayaan Jawa Tengah yang berkembang lebih dominan pada masa silam. Akan tetapi, meski memiliki banyak kemiripan, ada beberapa hal yang membedakan kedua jenis pakaian adat ini. Pertama, dari segi coraknya. Corak pakaian adat Jawa Tengah yang banyak melambangkan nilai-nilai kesopanan dan tata krama, sangat kontras jika dibanding pakaian adat Jawa Timur yang lebih menonjolkan nilai-nilai ketegasan namun tetap sederhana dan menjunjung tinggi etika. Kedua, dari segi perlengkapan pakaian yang dipakai. Pakaian adat Jawa Timur dikenakan bersama dengan beberapa aksesoris unik, seperti penutup kepala (odheng), tongkat (sebum dhungket), arloji rantai, serta kain selendang yang diselempangkan di bahu. Terlepas dari kemiripan dan perbedaan tersebut, pakaian atau baju adat Jawa Timur sendiri dibedakan menjadi 2 macam, yaitu baju mantenan dan baju pesaan. Apa dan bagaimana baju mantenan dan baju pesaan itu? 1. Baju Mantenan Sesuai dengan namanya, baju ini umumnya hanya dikenakan pada saat resepsi pernikahan adat Jawa Timuran oleh para mempelai. Baik untuk mempelai laki-laki maupun untuk mempelai wanita, baju mantenan ini memiliki corak warna yang sama, yaitu warna hitam sebagai dasar dan warna merah sebagai motif hiasannya. Penggunaan pakaian ini juga dilengkapi dengan penutup kepala dan rangkaian bunga melati yang dikalungkan di leher untuk mempelai pria dan digantungkan pada sanggul untuk mempelai wanitanya. Sabuk emas dan gelang tangan juga dipakai sebagai pelengkap bersama dengan terompah, selendang yang diselempangkan bahu, serta aksesoris tambahan lainnya. Secara sederhana, kenampakan baju mantenan dapat dilihat pada gambar paling kanan di bawah ini. Baju Adat Jawa Timur 2. Baju Pesaan khas Madura Baju pesaan sebetulnya merupakan baju keseharian yang biasa dikenakan hanya oleh orang-orang Madura dan sebagian pesisir utara Jawa Timur. Kendati demikian, karena keunikan dan ciri khas yang dimilikinya, baju inilah yang justru menjadi ikon utama yang mewakili Timur di kancah Nasional. Secara lengkap, kami telah membahas tentang keunikan baju pesaan pada artikel yang berjudul “Pakaian Adat Madura, Gambar, dan Penjelasannya”. Silakan kunjungi link tersebut untuk mengetahui detailnya! Baca Juga : Pakaian Adat Jawa Barat 3. Baju Cak dan Baju Ning Di Surabaya, Jawa Timur, setiap tahun diadakan sebuah kontes pemilihan bujang gadis yang bernama Kontes Cak dan Ning. Dalam kontes ini, para bujang dan gadis mengenakan pakaian khas Surabaya yang sempat tenar pada tempo dulu dan masih kerap digunakan hingga saat ini dalam acara-acara besar di kantor dan kediaman walikota atau di balai kota. Baju Adat Jawa Timur Surabaya Cak dan Ning Pakaian adat Jawa Timur Cak digunakan oleh para pria. Pakaian ini berupa perpaduan beskap atau jas tutup sebagai atasan, jarik sebagai bawahan, kuku macan sebagai hiasan yang digantung pada saku beskap, sapu tangan merah, dan terompah. Sementara pakaian adat Jawa Timur Ning dikenakan oleh para wanita. Pakaian ini berupa perpaduan kebaya sebagai atasan, jarik sebagai bawahan, kerudung dengan renda, dan beragam aksesoris tambahan lainnya seperti anting, selendang, selop, dan gelang. Nah, demikian pemaparan sekilas yang dapat kami sampaikan tentang keunikan dan jenis-jenis pakaian adat Jawa Timur. Peninggalan kebudayaan nenek moyang kita di masa silam perlu kita lestarikan agar tidak punah, salah satu caranya yaitu dengan mengenal dan memperkenalkannya pada generasi penerus kita. Silakan share tulisan ini jika dirasa bermanfaat! Salam.

Sumber: http://adat-tradisional.blogspot.com/2016/07/pakaian-adat-jawa-timur.html
Disalin dari Blog Adat Tradisional.
Home » 2. Jawa » Pakaian Adat » Pakaian Adat Jawa Timur, Gambar Lengkap, dan Penjelasannya Pakaian Adat Jawa Timur, Gambar Lengkap, dan Penjelasannya Administrator Add Comment 2. Jawa, Pakaian Adat Rabu, 20 Juli 2016 Pakaian Adat Jawa Timur - Jawa Timur merupakan salah satu provinsi di Pulau Jawa yang letaknya berada paling timur. Secara geografis, provinsi ini juga mencakup pulau Madura yang sebetulnya secara antropologis memiliki budaya yang sedikit berbeda dengan budaya Jawa Timuran. Dirunut dari historisnya, Jawa Timur dikenal memiliki kebudayaan yang telah maju sejak masa silam. Hal ini ditandai dengan penemuan beberapa prasasti dan candi peninggalan kerajaan-kerajaan terdahulu yang pernah berkuasa di daerah tersebut, seperti kerajaan Majapahit, Kanjuruhan, Kahuripan, Medang Kamulan, Singasari, Janggala, dan lain sebagainya. Selain itu, beberapa peninggalan budaya kebendaan seperti pakaian adat, rumah adat, senjata dan alat musik tradisional, serta beragam jenis tari-tarian dan kesenian lainnya juga membuktikan bahwa kebudayaan Jawa Timur memiliki eksistensinya sendiri sejak dulu. Nah, pada artikel kali ini, kami akan membahas salah satu peninggalan tersebut, yaitu pakaian adat Jawa Timur yang bernama baju pesaan dan baju mantenan. Seperti apa keunikan kedua pakaian adat ini? Simak penjelasannya berikut ini! Pakaian Adat Jawa Timur Pakaian Adat Jawa Timur Jika dilihat sekilas, pakaian adat Jawa Timur sebetulnya memiliki beberapa kesamaan dengan pakaian adat yang biasa dikenakan orang-orang Jawa Tengah. Hal ini disebabkan karena masyarakat Jawa Timur sendiri secara historis memang memperoleh banyak sekali pengaruh dari kebudayaan Jawa Tengah yang berkembang lebih dominan pada masa silam. Akan tetapi, meski memiliki banyak kemiripan, ada beberapa hal yang membedakan kedua jenis pakaian adat ini. Pertama, dari segi coraknya. Corak pakaian adat Jawa Tengah yang banyak melambangkan nilai-nilai kesopanan dan tata krama, sangat kontras jika dibanding pakaian adat Jawa Timur yang lebih menonjolkan nilai-nilai ketegasan namun tetap sederhana dan menjunjung tinggi etika. Kedua, dari segi perlengkapan pakaian yang dipakai. Pakaian adat Jawa Timur dikenakan bersama dengan beberapa aksesoris unik, seperti penutup kepala (odheng), tongkat (sebum dhungket), arloji rantai, serta kain selendang yang diselempangkan di bahu. Terlepas dari kemiripan dan perbedaan tersebut, pakaian atau baju adat Jawa Timur sendiri dibedakan menjadi 2 macam, yaitu baju mantenan dan baju pesaan. Apa dan bagaimana baju mantenan dan baju pesaan itu? 1. Baju Mantenan Sesuai dengan namanya, baju ini umumnya hanya dikenakan pada saat resepsi pernikahan adat Jawa Timuran oleh para mempelai. Baik untuk mempelai laki-laki maupun untuk mempelai wanita, baju mantenan ini memiliki corak warna yang sama, yaitu warna hitam sebagai dasar dan warna merah sebagai motif hiasannya. Penggunaan pakaian ini juga dilengkapi dengan penutup kepala dan rangkaian bunga melati yang dikalungkan di leher untuk mempelai pria dan digantungkan pada sanggul untuk mempelai wanitanya. Sabuk emas dan gelang tangan juga dipakai sebagai pelengkap bersama dengan terompah, selendang yang diselempangkan bahu, serta aksesoris tambahan lainnya. Secara sederhana, kenampakan baju mantenan dapat dilihat pada gambar paling kanan di bawah ini. Baju Adat Jawa Timur 2. Baju Pesaan khas Madura Baju pesaan sebetulnya merupakan baju keseharian yang biasa dikenakan hanya oleh orang-orang Madura dan sebagian pesisir utara Jawa Timur. Kendati demikian, karena keunikan dan ciri khas yang dimilikinya, baju inilah yang justru menjadi ikon utama yang mewakili Timur di kancah Nasional. Secara lengkap, kami telah membahas tentang keunikan baju pesaan pada artikel yang berjudul “Pakaian Adat Madura, Gambar, dan Penjelasannya”. Silakan kunjungi link tersebut untuk mengetahui detailnya! Baca Juga : Pakaian Adat Jawa Barat 3. Baju Cak dan Baju Ning Di Surabaya, Jawa Timur, setiap tahun diadakan sebuah kontes pemilihan bujang gadis yang bernama Kontes Cak dan Ning. Dalam kontes ini, para bujang dan gadis mengenakan pakaian khas Surabaya yang sempat tenar pada tempo dulu dan masih kerap digunakan hingga saat ini dalam acara-acara besar di kantor dan kediaman walikota atau di balai kota. Baju Adat Jawa Timur Surabaya Cak dan Ning Pakaian adat Jawa Timur Cak digunakan oleh para pria. Pakaian ini berupa perpaduan beskap atau jas tutup sebagai atasan, jarik sebagai bawahan, kuku macan sebagai hiasan yang digantung pada saku beskap, sapu tangan merah, dan terompah. Sementara pakaian adat Jawa Timur Ning dikenakan oleh para wanita. Pakaian ini berupa perpaduan kebaya sebagai atasan, jarik sebagai bawahan, kerudung dengan renda, dan beragam aksesoris tambahan lainnya seperti anting, selendang, selop, dan gelang. Nah, demikian pemaparan sekilas yang dapat kami sampaikan tentang keunikan dan jenis-jenis pakaian adat Jawa Timur. Peninggalan kebudayaan nenek moyang kita di masa silam perlu kita lestarikan agar tidak punah, salah satu caranya yaitu dengan mengenal dan memperkenalkannya pada generasi penerus kita. Silakan share tulisan ini jika dirasa bermanfaat! Salam.

Sumber: http://adat-tradisional.blogspot.com/2016/07/pakaian-adat-jawa-timur.html
Disalin dari Blog Adat Tradisional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar